ProdusenMakananBeku - Teknologi mengawetkan makanan dengan
cara pembekuan adalah dengan menurunkan temperatur makanan hingga di bawah
titik beku air. Sementara pemrosesan termal adalah makanan yang dipaparkan ke temperature
tinggi dan memicu tegangan termal terhadap makanan, hal ini dapat mengakibatkan
hilangnya nutrisi, perubahan rasa, tekstur, dan sebagainya, atau pemrosesan
kimia dan fermentasi yang dapat mengubah sifat fisik dan kimia makanan. Membekukan
makanan cenderung menjaga kesegaran makanan. Makanan beku menjadi favorit
konsumen melebihi makanan kaleng atau makanan kering, terutama di sektor hasil
peternakan, buah-buahan dan sayuran.
Hampir semua jenis makanan dapat
dibekukan baik bahan mentah, setengah jadi, hingga makanan siap konsumsi dengan
tujuan pengawetan. Proses pembekuan makanan melibatkan pemindahan panas dari
produk makanan. Hal ini akan menyebabkan membekunya kadar air di temperatur dan
menghilangnya ketersediaan air di dalamnya, menyebabkan makanan menjadi lebih awet
dan tidak mudah membusuk. Pembekuan menjadi penghambat
mikroorganisme dan aktivitas enzim dalam makanan. Keunggulan dari teknik
pembekuan adalah semua hal tersebut dapat tercapai dengan mempertahankan
kualitas makanan.
Hal inilah yang dimanfaatkan oleh
produsen untuk membuat makanan beku sendiri. Sehingga pada zaman sekarang ini
bisnis makanan beku sangat menjanjikan. Produsen makanan beku beku gencar untuk
merekrut distributor makanan beku maupun agen makanan beku untuk memperluas
pemasarannya. Produk-produk yang dipasarkan seringnya berupa produk olahan ikan
yang dikemas dalam bermcam bentuk seperti siomai, kaki naga, nugget, keong mas,
fish stick, ekado, bakso ikan, lumpia
ikan, otak-otak ikan, dan masih banyak lagi macam nugget. Di samping itu, makanan beku sudah menjadi
konsumsi masyarakat baik dari golongan menengah ke bawah, maupun menengah ke
atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar